Hacker menyerang komputer Israel termasuk yang digunakan oleh departemen
kementerian pertahanan. Ahli perlindungan data Israel memandang serius
serangan ini karena hacker yang diduga warga Gaza bisa melakukan operasi
apapun pada jaringan komputer yang terinfeksi serangan tersebut.
”Pada awal bulan ini, ada sejumlah email yang dikirim ke sejumlah perusahaan di Israel, termasuk organisasi keamanan,” Aviv Raff, kepala kantor teknologi di perusahaan keamanan cyber Israel Seculert mengatakan kepada radio militer, Senin (27/1) .
”Ada lampiran... dan siapa pun yang membuka itu akan terinfeksi dengan virus, Trojan Horse, yang memungkinkan hacker untuk mengendalikan komputer dari salah satu komputer milik pemerintahan sipil,” katanya mengacu pada kementerian pertahanan departemen, yang dikelola oleh militer .
Diminta untuk mengomentari laporan tersebut, militer memberikan pernyataan tertulis kepada AFP: ”Laporan kejadian saat ini sedang diselidiki.“
Raff tidak mengidentifikasi sumber serangan tetapi radio mengatakan bahwa sumber "tampaknya dari Gaza".
"15 komputer Israel menjadi sasaran," imbuhnya.
Raff mengatakan bahwa virus memungkinkan hacker untuk mengontrol penuh dari komputer yang terinfeksi. Para penyerang bisa melakukan operasi apapun di dalam jaringan.
”Saat itu kami sedang mendeteksi dan membatalkan kontrol dari hacker yang diberitahu oleh pihak berwenang,” tambahnya. [knrp/bersamadakwah]
”Pada awal bulan ini, ada sejumlah email yang dikirim ke sejumlah perusahaan di Israel, termasuk organisasi keamanan,” Aviv Raff, kepala kantor teknologi di perusahaan keamanan cyber Israel Seculert mengatakan kepada radio militer, Senin (27/1) .
”Ada lampiran... dan siapa pun yang membuka itu akan terinfeksi dengan virus, Trojan Horse, yang memungkinkan hacker untuk mengendalikan komputer dari salah satu komputer milik pemerintahan sipil,” katanya mengacu pada kementerian pertahanan departemen, yang dikelola oleh militer .
Diminta untuk mengomentari laporan tersebut, militer memberikan pernyataan tertulis kepada AFP: ”Laporan kejadian saat ini sedang diselidiki.“
Raff tidak mengidentifikasi sumber serangan tetapi radio mengatakan bahwa sumber "tampaknya dari Gaza".
"15 komputer Israel menjadi sasaran," imbuhnya.
Raff mengatakan bahwa virus memungkinkan hacker untuk mengontrol penuh dari komputer yang terinfeksi. Para penyerang bisa melakukan operasi apapun di dalam jaringan.
”Saat itu kami sedang mendeteksi dan membatalkan kontrol dari hacker yang diberitahu oleh pihak berwenang,” tambahnya. [knrp/bersamadakwah]
Sumber : http://www.bersamadakwah.com/2014/01/hacker-gaza-serang-kementerian.html?m=1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar