dakwatuna.com -
Para aktivis sosial media mengungkap satu lagi kebohongan As-Sisi.
Senin, 14 Juli yang lalu militer mempublikasikan video yang menayangkan
As-Sisi tengah berpidato di depan ribuan militer. Publikasi video ini
dilakukan untuk menunjukkan kepada rakyat Mesir bahwa militer masih
solid. Terbukti pidato As-Sisi dihadiri oleh ribuan militer yang
mengikuti mendengarkannya penuh antusias.
Namun ternyata video
tersebut hanyalah rekayasa belaka. Hal ini berhasil diungkap oleh para
aktivis di media sosial. Mulanya, As-Sisi ditampilkan sedang berpidato,
kemudian ditampilkan para hadirin sedang duduk menyimak.
Demikian,
hingga pada menit ke 2:30 ditampilkan para hadirin sedang berdiri, pada
tidak ada hal yang menjadi alasan mereka berdiri. Seperti tepuk tangan,
terbawa semangat pidato, atau yang lainnya. Saat itu, pencahayaan
ruangan pun berubah. Inilah yang membuat para aktivis media mulai
curiga. Sehingga akhirnya berkesimpulan bahwa video tersebut hanyalah
rekayasa belaka.
Setelah menyebar berita tentang rekayasa video
tersebut, akhirnya pihak militer melalui juru bicaranya mengakui bahwa
video tersebut memang menayangkan event-event militer sebelumnya. Tapi
tidak bertujuan memanipulasi. (msa/dakwatuna)
*http://www.dakwatuna.com/2013/07/16/36826/ketahuan-as-sisi-rekayasa-video-dengan-militer/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar